Priyono Suryanto
Prof. Priyono Suryanto, S.Hut., M.P., Ph.D. dilahirkan 9 Februari 1975 di Sukoharjo. Ia menyelesaikan pendidikan S-1 di Jurusan Budidaya Hutan, Fakultas Kehutanan, UGM, tahun 2000, lulus master tahun 2005 di Program Studi Agronomi, Fakultas Pertanian, UGM, dan mendapatkan gelar doktor tahun 2011 di Fakultas Perhutanan, Universiti Putra Malaysia (UPM), kemudian jabatan akademik guru besar diraih tahun 2022. Selain mengajar di Program Studi Kehutanan (S-1), Magister Ilmu Kehutanan (S-2), dan Doktor Ilmu Kehutanan (S-3) Fakultas Kehutanan UGM, ia juga mengajar di Program Magister Agronomi, Fakultas Pertanian, UGM.
Penelitian yang digeluti yaitu agroforestri pada hutan rakyat dan beberapa akhir ini di hutan tanaman kayu putih dengan menginovasi tumpang sari baru (tumbar). Hilirisasi hasil penelitian dengan mengembangkan skema teknologi tepat guna berupa pemanfaatan limbah tumpang sari untuk briket hara. Integrasi penelitian dan teknologi tepat guna mendorong skema agroforestri prospektif, yaitu agroforestri biosirkular. Publikasi pada beberapa tulisan dalam buku bersama kolega dengan judul Inovasi Teknologi Agronomi di Lahan Pasir (2021), Rekonstruksi Tata Kelola Sistem Agroforestri Berbasis Kelapa untuk Keberlanjutan Produksi Cabai di Bentang Lahan Beting Gisik Pesisir Bugel (2021), Hutan Kayu Putih: Window Opportunity untuk Pengembangan Food Estate di Indonesia (2021), dan Silvikultur Agroforestri dan Masa Depan Hutan Rakyat (2017).