Photograph

Share

Muhammad Yuanda Zara

Muhammad Yuanda Zara, S.S., B.A., M.A., Ph.D. lahir di Padang, Sumatra Barat pada tahun 1985. Ia menyelesaikan pendidikan sarjana di Jurusan Ilmu Sejarah Universitas Gadjah Mada Yogyakarta pada tahun 2007. Gelar Bachelor of Arts (B.A.) dan Master of Arts (M.A.) diperolehnya dari Universiteit Leiden, masing-masing pada tahun 2009 dan 2010. Pada tahun 2010–2014 ia menjadi peneliti di NIOD Institute for War, Holocaust and Genocide Studies di Amsterdam dan merupakan kandidat Ph.D. di Amsterdam Institute for Social Science Research (AISSR), Universiteit van Amsterdam. Ia mendapatkan gelar Ph.D. di Universiteit van Amsterdam pada tahun 2016 dengan disertasi yang berjudul “Voluntary Participation, State Involvement: Indonesian Propaganda in the Struggle for Maintaining Independence, 1945–1949”.

Ia menulis beberapa buku tentang sejarah Indonesia yang antara lain diterbitkan oleh Ombak dan Media Pressindo. Tulisan pendek dan resensinya tersebar di berbagai media massa, seperti Kompas, Jawa Pos, Republika, Tempo, Gatra, dan Suara Muhammadiyah. Di luar negeri, tulisannya dipublikasikan di sejumlah jurnal dan buku, yakni “Nederland als Dader: Hoe Indonesië naar de Nederlands-Indonesische Oorlog Kijkt” (dalam Cogiscope [Diemen, Belanda], 02/2016); “De Wredhedennota”, resensi buku Gert Oostindie, Soldat in Indonesië, 1945–1950 (diterbitkan di Tijdschrift voor Geschiedenis, Leiden, 2016 JRG. 129 No. 4); dan artikel berjudul “Trust Me, This News Is Indeed True: Representations of Violence in Indonesian Newspapers during the Indonesian Revolution, 1945–1948”, dalam buku Dirk Moses and Bart Luttikhuis (editor), Colonial Counterinsurgency and Mass Violence: Dutch Empire in Indonesia (London: Routledge, 2014). Kini ia menjadi dosen di Program Studi Ilmu Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Yogyakarta.