"Kebangkitan/pembangunan damai", "Dunia yang harmonis", dan "Mimpi Cina". Mereka yang mempelajari politik luar negeri Cina pasti tahu istilah-istilah ini. Ketiganya adalah strategi dan visi hubungan internasional Cina dalam lima belas tahun terakhir. Jauh sebelum itu, Cina telah menegaskan bahwa ia anti-imperialisme dan anti-hegemoni, serta mendukung prinsip hidup berdampingan secara damai. Kemudian, pernah pula terdapat masa ketika Cina menggunakan politikluar negeri independen dan 'tidak ingin menjadi pemimpin' untuk mendukung proses reformasi ekonomi di dalam negeri. Pembangunan ekonomi yang berlangsung dengan baik menimbulkan kepercayaan diri yang lebih kuat sehingga Cina berinisiatif untuk berperan lebih aktif di dunia internasional. Pembentukan Asian Infrastructure Investment Bank serta pengembangan Belt and Road Initiative adalah dua dari sekian banyak aktivitas terbaru Cina dalam panggung dunia. Juga dengan berdasarkan pada "diplomasi bertetangga", peran aktif ini merupakan sebuah keharusan bila Cina ingin menjadi negara yang semakin disegani dan kelak menjadi salah satu kekuatan utama dunia.

Buku ini dimaksudkan sebagai gambaran sekilas tentang politik luar negeri Cina sebagaimana telah diringkas di atas. Ia memperkenalkan konsep, teori, ide, dan strategi yang pernah dan tenah digunakan dalam perjalanan praktik dipmlomasi dan politik luar negeri Cina. Para pembaca bisa menelusuri sumber-sumber bacaan yang digunakan buku ini untuk mengetahui lebih jauh sebuah strategi tertentu atau menganalisis suatu isu penting dalam hubungan internasional Cina.