Tanggal Posting

  • August 04, 2023

Share

LAUNCHING BUKU R20 DENGAN JUDUL PROCEEDINGS OF THE R20 INTERNATIONAL SUMMIT OF RELIGIOUS LEADERS

LAUNCHING BUKU R20 DENGAN JUDUL PROCEEDINGS OF THE R20 INTERNATIONAL SUMMIT OF RELIGIOUS LEADERS

Yogyakarta, 4 Agustus 2023 – Pusat Studi Keamanan dan Perdamaian (PSKP) Universitas Gadjah Mada (UGM), bekerja sama dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) serta UGM Press, Center for Security and Conflict Resolution (CSCV), dan United Nations University (UNU) Yogyakarta, melakukan peluncuran buku prosiding G20 Religion Forum atau R20 dengan judul "Proceedings of the R20 International Summit of Religious Leaders". Acara berlangsung di Balai Senat Universitas Gadjah Mada pada Jumat, 4 Agustus 2023.

Kehadiran berbagai tokoh agama dan pemimpin spiritual dari seluruh dunia menjadi sorotan dalam acara peluncuran tersebut. Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya, dalam sambutannya mengatakan bahwa buku prosiding R20 merupakan kompilasi hasil kesepakatan dan gagasan para tokoh agama yang berpartisipasi langsung dalam kegiatan R20 di Bali yang dihelat pada awal November 2022 lalu. Prosiding R20 yang diterbitkan melalui UGM Press.

Rangkaian acara pembukaan buku prosiding ini dimulai dengan sambutan oleh Rektor UGM, Prof Ova Emilia, memberikan apresiasi kepada PBNU yang telah menggagas serangkaian forum dialog antaragama, terbaru bakal dihelat ASEAN IIDC. Menurutnya, keketuaan Indonesia dalam forum tersebut menunjukan bagaimana peran diplomasi agama mampu menciptakan perdamaian, stabilitas sosial, membangun dialog dan perdamaian antar bangsa. Beliau menyatakan, "Melalui buku ini, semoga pesan-pesan damai yang diusung oleh para pemimpin agama dari seluruh dunia dapat lebih tersebar luas dan memberikan inspirasi positif bagi masyarakat global."

Kepala Pusat Studi Keamanan dan Perdamaian Universitas Gadjah Mada (UGM), Ahmad Munjid, menilai perhelatan forum R20 telah membuka cara pandang baru bahwa agama bukanlah bagian dari masalah melainkan bagian dari solusi. "Kami berharap buku prosiding ini dapat mendorong pemahaman yang lebih baik tentang peran agama dalam mewujudkan perdamaian dunia. Kolaborasi ini adalah bukti nyata bahwa berbagai denominasi agama dapat bersatu demi tujuan bersama," ungkapnya.

Buku "Proceedings of the R20 International Summit of Religious Leaders" diterbitkan oleh UGM Press ini berisi 47 makalah dan memuat catatan reflektif serta kesepakatan bersama dari berbagai pemimpin agama sedunia atas keprihatinan munculnya konflik berlatar belakang sosial keagamaan yang merusak tatanan nilai peradaban manusia.

Pimpinan UGM Press, Dr. I Wayan Mustika mengatakan bahwa tujuan dari R20 adalah untuk memastikan bahwa agama berfungsi sebagai sumber solusi sejati dan dinamis, bukan menjadi sumber masalah, di abad ke-21 ini. "Melalui R20, kami berharap dapat memfasilitasi munculnya gerakan global di mana orang-orang yang berniat baik dari setiap agama dan bangsa, bekerja bersama membantu menyelaraskan struktur kekuatan geopolitik dan ekonomi dunia dengan nilai-nilai luhur moral dan spiritual demi kepentingan seluruh umat manusia," ujar Dr. Wayan. 

Acara peluncuran buku dihadiri oleh perwakilan berbagai lembaga, mahasiswa, dan masyarakat umum yang tertarik dalam isu-isu perdamaian global dan peran agama dalam konteks ini. Kehadiran berbagai mitra kolaboratif menunjukkan komitmen bersama dalam mengatasi konflik dan membangun dunia yang lebih harmonis.

Dengan peluncuran buku prosiding ini, PSKP UGM, PBNU, UGM Press, CSCV, UNU Yogyakarta berharap dapat melanjutkan momentum positif yang tercipta dalam forum internasional tersebut. Pesan perdamaian yang disampaikan oleh para pemimpin agama dari berbagai keyakinan diharapkan dapat mengilhami upaya bersama dalam menciptakan dunia yang lebih baik dan penuh toleransi. [Irwan/UGM Press]