Paradoks dengan kebutuhan perika nan yang terus meningkat, hasil produksi perikanan di Indonesia disinyalir terus menurun. Hal ini diperparah dengan eksploitasi sumber daya perika nan secara berlebihan. Di samping pencegahan eksploitasi sumber daya, persoalan reproduksi merupakan salah satu yang perlu mendapat perhatian untuk meningkatkan produksi perikanan di Indonesia.

Ikan wader pari (Rasbora lateristriata) merupakan salah satu ikan lokal Indonesia yang saat ini terancam keberadaannya. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya eksploitasi yang berlebihan, penggunaan alat tangkap yang tidak sesuai aturan, dan fase reproduksi ikan wader pari yang terbatas di alam. Secara alami, ikan wader pari hanya melakukan pemijahan satu kali dalam setahun, yakni pada saat pergantian musim. Atas dasar ini dikembangkan pengetahuan tentang pemijahan ikan wader pari, sehingga ikan wader pari dapat melakukan pemijahan setiap dua minggu sekali dengan catatan nutrisinya terpenuhi.

Pemijahan ikan wader pari dipelajari dalam skala laboratorium untuk kemudian dikembangkan teknologi pemijahannya. Oleh karena itu, di dalam buku ini diuraikan tentang permasalahan ikan wader pari saat ini, pengenalan ikan wader pari dan potensi budi dayanya, disusul dengan bab-bab yang berisikan tentang pengadaptasian ikan dari alam liar ke laboratorium, ditemukannya tata cara pemijahan, hingga pengaplikasian teknologi budi daya ikan wader pari dalam skala massal.

Pengembangan budidaya ikan wader pari saat ini telah bekerja sama dengan berbagai mitra, baik dari instansi pemerintahan, swasta, universitas, perusahaan, maupun masyarakat luas. Harapannya ini merupakan upaya bersama untuk menjaga kelestarian ikan lokal Indonesia.