Ikan baronang berbintik putih (Siganus canaliculatus) tergolong kelompok ikan demersal bernilai komersial. Memiliki sebaran biogeografi yang luas di kawasan Indo-Pasifik. Habitatnya yang berada pada ekosistem perairan laut dangkal (terumbu karang, padang lamun, dan mangrove) dengan kelimpahan yang tinggi dan mudah diakses. menjadikannya sebagai salah satu target penangkapan oleh masyarakat nelayan di berbagai negara di dunia.

Buku berjudul "Ikan Baronang Berbintik Putih (Siganus canaliculatus) di Perairan Teluk Ambon Dalam: Karakter Biometrik, Genetik. dan Biologi Populasi" merupakan pengembangan dari disertasi. yang mengulas sumber daya ikan baronang berbintik putih dari berbagai aspek, meliputi morfologi, genetika. ekologi. pertumbuhan. reproduksi. hingga dinamika populasinya. Ulasan dalam buku ini setidaknya menjadi potret umum sumber daya ikan yang ada di Indonesia. yang keberadaan populasinya makin terancam di alam liar akibat berbagai aktivitas antropogenik yang merusak, baik secara langsung melalui penangkapan yang tidak terkontrol dan tidak selektif, maupun secara tidak langsung akibat dari kerusakan habitat dan pencemaran perairan termasuk sedimentasi. Pendekatan pengelolaan berbasis habitat menjadi hal penting yang dapat dilakukan untuk mendukung pemanfaatan sumber daya hayati ikan secara berkelanjutan. Namun, minimnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang aspek bioekologi sumber daya hayati ikan dapat berdampak pada aspek sosial ekonomi yang menjadi persoalan klasik dalam pengelolaannya. Dengan demikian, kehadiran buku ini dapat menjadi salah satu rujukan bagi akademisi, peneliti, pengambil kebijakan, dan stakeholder perikanan lainnya. dalam upaya memahami sumber daya hayati ikan dan bagaimana seharusnya dikelola untuk dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan.